Kamis, 08 September 2016

Mesin Fluida (1.2) Mesin Kerja (Blower, Compressor)

2. Blower
Pengertian Blower adalah mesin atau alat yang digunakan untuk menaikkan atau memperbesar tekanan udara atau gas yang akan dialirkan dalam suatu ruangan tertentu juga sebagai pengisapan atau pemvakuman udara atau gas tertentu. Banyak aplikasi-aplikasi dari blower yang banyak dikembangkan antara lain untuk sistem pendingin, sistem Pneumatic transport dll. Pada industri pembangkit listrik blower banyak diaplikasikan untuk sebagai penghembus atau menaikan tekanan pada sistem boiler dan sebagai pemvakum/penghisap udara panas dan debu gas buang pada sistem ESP atau sebagai alat dust collector.
Secara kontruksi Blower atau fan memiliki kontruksi hampir sama dengan dynamic pump, memiliki impeller, housing impeller, hanya saja blower diperuntukan aliran udara atau gas, untuk membedakan jenis blower dari fungsi kegunaannya dapat dilihat model  impeler yang digunakan. Impeler memiliki blade atau daun kipas disetiap sisinya. Daun kipas yang tepasang pada blower ada dua jenis yaitu daun kipas lurus dan daun kipas miring. Daun kipas lurus sangat cocok digunakan untuk transport material debu yang kasar atau memiliki berat jenis berat seperti serbuk kayu. Sedangkan untuk daun kipas miring biasa digunakan untuk mentransport material debu yang halus atau berat jenisnya ringan seperti abu asap. Berikut beberpa jenis dari blower :
2.1. Axial Blower
Mempuyai kontruksi yang mendorong fluida kerja dengan arah yang sejajar terhadap sumbu/poros impellernya.  Axial blower dapat menghasilkan laju aliran yang besar dan secara trus menerus namun mempunyai tekanan relative kecil dan memerlukan daya input yang relative rendah.
Axial Blower
Karena karakter dari blower tipe ini memiliki tekanan rendah, aliran udara volume tinggi, tergantung dari ukuran impellernya, pada blower Axial dengan ukuran yang kecil banyak diaplikasikan untuk menghisap udara dalam ruangan, dan untuk ukuran yang besar bisa digunakan pada cooling tower.

2.2Centrifugal Blower
Blower sentrifugal mempunyai kontruksi mendorong fluida kerja dengan arah 90 °terhadap sumbu/poros impellernya. Blower ini menghasilkan laju aliran yang cukup besar dan memiliki tekanan yang lebih besar disbanding axial blower. Selain itu blower tipe ini memiliki daya yang lebih besar.

Centrifugal Blower
Karena memiliki tekanan yang relative tinggi, dan mampu terhadap fluida memngadung partikulat blower ini banyak diapliksikan sebagai sistem menghembus pada sistem boiler, contohnya Primary air Fan, Forced air fan, Induced draft fan

3. Compressor
Kompresor adalah suatu alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan fluida mampu mampat yaitu gas atau udara. Banyak pengembangan dari kompresor yang dimanfaatkan oleh industri proses baik untuk sistem pneumatic (cylinder pneumatic, actuator Valve), sistem instumentasi (Cooling sensor) dan sistem pengerak mekanik (Bor, Hamer, vibrator). Secara umum kompresor dibedakan menjadi dua jenis yaitu kompresor dinamis dan kompresor perpindahan positif, berikut penjelasan beberapa jenis dari compressor yang umum digunakan.
3.1. Kompresor perpindahan positif
Kompresor perpindahan positif dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu kompresor piston (reciprocating compressor) dan kompresor putar (rotary).
Ø  Kompresor Piston (Reciprocating Compressor)
Kopresor piston adalah kompresor yang memanfaatkan perpindahan piston, kompresor jenis ini menggunakan piston yang didorong oleh poros engkol (crankshaft) untuk memampatkan udara/ gas. Udara akan masuk ke silinder kompresi ketika piston bergerak pada posisi awal dan udara akan keluar saat piston/torak bergerak pada posisi akhir/depan.
Kompresor Piston
Ø  Kompresor Putar (Rotary Compressor)
Kompresor screw merupakan jenis kompresor dengan mekanisme putar perpindahan positif, yang umumnya digunakan untuk mengganti kompresor piston, bila diperlukan udara bertekanan tinggi dengan volume yang lebih besar.
Rotary Compressor
System Compressor Rotary

3.2.Kompresor Axial
Kompresor Axial adalah kompresor yang berputar dinamis yang menggunakan serangkaian kipas airfoil untuk semakin menekan aliran fluida. Aliran udara yang masuk akan mengalir keluar dengan cepat tanpa perlu dilemparkan ke samping seperti yang dilakukan kompresor sentrifugal. Kompresor Axial secara luas digunakan dalam turbin gas/udara seperti mesin jet, mesin kapal kecepatan tinggi, dan pembangkit listrik skala kecil.


Dynamic Compressor

2 komentar: